Facebook sendiri memiliki karakter sebagai sebuah social network yang berpadu antara unsur profesional dan personal. Banyak orang menggunakan Facebook untuk kepentingan bisnis mereka, seperti misal menggunakannya untuk marketing. Namun tidak kalah banyaknya mereka yang menggunakan Facebook untuk kepentingan personal semata. Memahami habitat dari tempat yang ingin anda lakukan personal branding penting supaya anda bisa menyesuaikan diri dengan iklim di dalamnya.
Mungkin masih ada yang bertanya-tanya, manfaatnya apa membangun personal branding?
Manfaat punya personal branding yang kuat di antaranya:
- Terkenal. Sudah pasti anda akan banyak dikenal orang.
- Menjadikan anda pakar. Pakar maksudnya bukan “apa-apa dibikin sukar” tapi memang pakar suatu bidang dimana anda nantinya jadi tempat bertanya banyak orang.
- Meningkatkan nilai jual anda. Kalau anda sudah terkenal, kalau anda sudah dianggap pakar, otomatis nilai jual anda naik. Anda akan diundang orang-orang; dan kalau anda punya usaha atau bisnis, itu juga akan mendukung bisnis dan usaha anda.
- Buat profil anda merefleksikan brand anda. Misalkan anda ingin melakukan branding sebagai seorang konsultan profesional, pastikan profil facebook anda merefleksikan citra tersebut. Cantumkan hal-hal yang terkait dengan profesi anda.
- Pasang foto yang sesuai. Kalau anda ingin membranding diri anda sebagai seorang profesional, pasang foto yang menunjukkan anda sosok profesional.
- Buat username facebook yang singkat. Contoh seperti http://www.facebook.com/muhammad pastinya jauh lebih baik dibandingkan url yang panjangnya seperti http://www.facebook.com/profile.php?id=123456789 bukan?
Untuk cara membuat username yang singkat bisa anda baca babeh.net. - Update status sesuai brand anda. Anda bisa update status yang terkait branding. Misalnya update status soal proyek yang sedang anda kerjakan, atau soal seminar yang sedang anda isi, atau mungkin tentang perkembangan bisnis internet anda.
- Pilih grup dan friend secara bijak. Teman dan grup yang anda ikuti adalah refleksi dari anda. Kalau grup yang anda ikuti baik, anda pun akan dipandang baik. Kalau dipandang buruk, anda ikut tersangkut buruk.
- Lakukan tagging dan sharing. Baik dalam update status berupa teks, foto, atau video. Namun jangan sembarangan melakukannya. Pastikan hanya pilih orang yang sesuai atau terkait hal yang anda tag-kan.
- Klasifikasikan teman-teman anda. Biar tidak campur aduk, anda bisa klasifikasikan teman-teman anda. misalnya sebagai hubungan pertemanan, hubungan keluarga, hubungan profesional, dan lainnya.
Caranya:- buka tab Teman yang kemudian akan memunculkan semua daftar teman anda.
- klik buat daftar baru dan beri nama sesuai klasifikasi anda.
- tambahkan teman-teman anda ke daftar-daftar kontak yang sesuai.
- jika sudah, seperti sekilas dikatakan Mas Arief di atas, lakukan pengaturan privasi (privacy setting) profil anda. Dan anda bisa sesuaikan isi profil anda terhadap orang/kelompok yang tepat.
Salam ACTION!
NB: Jika anda suka artikel ini, silakan share ke teman FACEBOOK anda. Cukup dengan meng-KLIK link ini! Terimakasih.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar